1. Dalam acara Halal bihalal Manasik Haji 2018, Ahad, 1 Juli 2018  di Aula Daarut Tauhid Cipaku, Aa’ Gym dalam Tausiyahnya salah satunya menyampaikan bahwa Amalan yang paling besar pahalanya adalah AKHLAK (YANG MULIA).

Hal ini sesuai Hadist.

“Tidak ada sesuatu pun yang lebih berat dalam timbangan seorang Mukmin pada Hari Kiamat nanti selain akhlak mulia. Sesungguhnya Allah membenci orang yang berbuat keji dan berkata-kata keji.” (HR. At-Tirmidzi).-red

Rasulullah diutus oleh Allah untuk menyempurnakan Akhlak

قال النبي ص م: إِنَّمَا بُعِثْتُ لاُتَمِّمَ مَكَارِمَ الاَخْلَاقِ

“Sesungguhnya aku diutus, (tiada lain, kecuali) supaya menyempurnakan akhlak yang mulia”.

(HR Abu Hurairah & Anas Ibnu Malik)

Karena orang yg akhlaknya baik,walaupun ibadahnya standar,akan digolongkan sebagai ahli shiyam(ahli puasa) dan ahli qiyam (ahli tahajud).

Maka untuk mencari siapa orang Islam yang paling benar Islamnya?gampang Kita liat Akhlaknya.

Yang paling kuat imannya,yang paling bagus ibadahnya? gampang  liat Akhlaknya.

Tidak ada gunanya jika kita punya wajah rupawan/cantik, pintar,jabatan tinggi,banyak harta,tapi akhlaknya sangat buruk.

Akhlak itu secara sederhana menurut Aa gym adalah Respon Spontan atas kejadian baik yang kita suka maupun yang tidak kita sukai,baik menyenangkan maupun tidak menyenangkan

Jika hatinya baik, maka responnyapun akan positif apapun yang menimpa kita.

Saat pergi hajipun,yang paling bisa menikmati hajinya,adalah orang yang mempunyai Akhlak Mulia,begitupun dalam keadaan apapun, maka dengan itu sudah saatnya kita mengevaluasi masing- masing bagaimana akhlak kita, caranya sederhana, kita lihat bagaimana respon spontan kita terhadap kejadian yang menimpa kita.

Diantara yang memperlihatkan Akhlak seseorang, adalah omongannya( Pembicaraannya).

Ada 4 Tingkatan seseorang yang bicara menurut Aa’ Gym yaitu :

1.Orang Tinggi (Mulia) : Ciri Bicaranya selalu menyebut nama Allah, menambah Ilmu,Menggugah hati (penuh dengan hikmah) dan memberikan solusi  atau jalan keluar.

Orang disekitarnya merasakan kenyamanan akan kehadirannya.

2.Orang Biasa : Bicaranya adalah peristiwa, segala hal diomongin,semua dikomentarin apa yang dia lihat,walaupun tidak menjelekkan orang atau tidak ingat ke Allah, tapi membuang waktu.

3.Orang Rendahan : Bicaranya selalu negatif, mengeluh,protes (ngomel terus), bahkan kedirinya sendiri,walaupun orang itu punya jabatan tinggi atau banyak harta,tapi jika selalu negatif kata-katanya,maka ini adalah orang rendahan.

Orang yang negatif terus cenderung tidak bahagia hidupnya dan penyakitan,karena daya tahan tubuhnya melemah,(terutama penyakit hati) dan menguras energi.

4.Orang Dangkal :Cirinya adalah Semua tentang Saya,maksudnya adalah pembicaraanya hanya ngomongin tentang dirinya sendiri,inginnya menyebut-nyebut diri,semua pembicaraan diarahkan ujung-ujungnya untuk memuja dirinya sendiri ,sombong,merendahkan orang lain.

Orang Negatif dan Orang Dangkal menyebarkan virus negatif bagi orang sekitarnya,karena membuat ketidaknyamanan bagi orang sekitarnya karena perilaku mereka.

Mari kita sama-sama perbaiki diri agar pembicaraan kita termasuk ciri orang tinggi yaitu mulia akhlaknya, yaitu Bicaranya selalu menyebut nama Allah, menambah Ilmu,Menggugah hati (penuh dengan hikmah) dan memberikan solusi  atau jalan keluar,Semoga Allah karuniakan kita Akhlak Yang Mulia..Aamiin Ya Mujibas Saailiin..

 

KONTAK KAMI
Yayasan Generasi Insan Kaffah (Yayasan GIK)
  Jl.Madrasah. Gg.Galur. Griya Insani Kukusan, Blok C2.Kukusan Beji Depok
08128296734
g.insankaffah@gmail.com
DOKUMENTASI

PENGUNJUNG