Yayasan Generasi Insan Kaffah(GIK) berdiri sejak 21-2-2018 adalah sebuah yayasan yang bergerak dalam bidang Sosial, Kemanusiaan ,Keagamaan yang bertekad ingin ikut membantu dan memajukan serta mensejahterakan masyarakat Indonesia,khususnya umat muslim diIndonesia.
Kami hadir sebagai hamba Allah yang mengharap ridho-Nya dengan hadirnya yayasan ini, tujuan-tujuan kami, program-program kami, semuanya kami sandarkan dan berharap hanya kepada Allah SWT.
Dan hadirnya web ini ,kami mengajak agar kita semua setidaknya bisa ikut berpartisipasi sekecil apapun dalam program-program yang kami buat, Just FOCUS on ALLAH, BERKIDHMAT untuk UMAT adalah motto kami. Dan dalam kegiatan-kegiatan kami, yayasan kami juga mempunyai slogan ‘Menyampaikan Titipan Langit Tanpa Rumit.
Jangan dibuat rumit dan kebanyakan mikir(ragu-ragu) jika kita ingin Bersedekah,padahal Janji Allah itu Pasti, Allah ganti dan lipatgandakan.
“Perumpamaan (infak yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Alloh adalah seperti sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Alloh melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Alloh Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui”. (QS. Al-Baqoroh : 261)
“Sesungguhnya harta dan anak-anak kalian adalah ujian (bagi kalian), dan di sisi Alloh-lah pahala yang besar”. (QS. At-Taghobun : 15)
مَنْ ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً وَاللَّهُ يَقْبِضُ وَيَبْسُطُ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
“Barang siapa meminjami Allah dengan pinjaman yang baik maka Allah melipatgandakan ganti kepadanya dengan banyak. Allah menahan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan.” (Qs. Al Baqarah: 245)
“Harta tidak akan berkurang dengan sedekah. Dan seorang hamba yang pemaaf pasti akan Allah tambahkan kewibawaan baginya.” (HR. Muslim)
“Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi)
“Tidak diperbolehkan iri dan dengki, kecuali pada dua perkara. Pertama, seseorang yang diberi Allah harta kekayaan lalu ia menghabiskan harta kekayaan itu pada jalan yang benar. Kedua, seseorang yang diberi ilmu lalu ia mengamalkanya dan mengajarkannya pada orang lain” (HR. Muslim)
Apapun yang kita punya atau miliki, jangan sampai menggeser Allah dihati
Semoga Allah meridhoi langkah kita semua